This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Friday, May 23, 2014

Perguruan Tinggi Paling Murah Tahun 2014

Ada salah satu Perguruan Tinggi di Bekasi yang pada tahun 2014 ini memiliki biaya perkuliahan yang sangat murah. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pertiwi Bekasi yang berlokasi di Jl. Ir. H. Juanda no 133 memberikan kesempatan kepada calon mahasiswa barun untuk kuliah dengan biaya yang sangat terjangkau.

Biaya kuliah di Kampus yang dapat dikatakan paling murah pada tahun 2014 untuk wilayah Jabodetabek ini hanya sejumlah 1jt/semester saja. Atau jika dibagi dengan enam bulan, biaya perbulannya hanya sekitar Rp 170.000 saja.

Program kuliah dengan biaya yang sangat murah di STIE Pertiwi Bekasi ini, tersedia untuk program reguler pagi, dengan jurusan Akuntansi dan Manejemen. Kedua jurusan tersebut memeiliki konsentrasi Perpajakan, Auditing, Pemasatan dan SDM.

Bagi Anda yang pada saat ini sedang mencari Perguruan Tinggi dengan biaya yang sangat murah, Anda dapat menjadikan STIE Pertiwi Bekasi sebagai salah satu pilihan Perguruan Tinggi pilihan Anda.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Perguruan Tinggi ini, Anda dapat mengunjungi official websitenya yang beralamatkan di www.stie-pertiwi.ac.id atau segera datang langsung ke Kampus STIE Pertiwi  Bekasi.

Segera daftarakan diri Anda, karena program ini belum tentu akan ada lagi pada tahun selanjutnya.

Wednesday, April 16, 2014

Daftar Kelas Karyawan Termurah di Jakarta 2014

Dengan  berakhirnya masa Ujian Nasional, tentunya sudah banyak Perguruan Tinggi swasta yang membuka pendaftaran mahasiswa barunya untuk tahun akademik 2014/2015. Selain membuka pendaftaran kelas reguler pagi, banyak perguruan tinggi swasta yang juga membuka pendaftaran perkuliahan kelas karyawan dan menerima mahasiswa pindahan maupun lanjutan dari D3.

Untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya sebenarnya banyak perguruan tinggi yang menawarkan kuliah kelas karyawan dengan harga yang murah, namun dengan kualitas yang tetap terjamin. Tetapi menurut saya pribadi, harga bukan menjadi prioritas utama juga, karena masih ada faktor lokasi dan kenyamanan serta kecocokan si Mahasiswa dengan lingkungan kampus.

Dari beberapa daftar yang mungkin Anda temukan melalui website mesin pencari seperti Google atau bing search, tentunya Anda banyak menemukan pilihan-pilihan yang tersedia disana. Dari beberapa pilihan tersebut pilihlah dengan cermat, dari mulail status izin pengadaan pendidikannya, kualitas akademis, barulah biaya pendidikan yang harus dibayarkan. Jangan hanya sekedar mengejar biaya yang murah saja, nemun dengan kualitas yang tidak terjamin.

Tuesday, March 18, 2014

Kuis Berhadiah, Setiap Bulan Dari MJEDUCATION

Informasi menarik dari tabloid MJEDUCATION.COM, Kini, MJEDUCATION.COM sudah hadir dalam edisi cetak lho. Sudah pada tahu kan? Jangan lewatkan setiap edisinya ya, karena akan ada kuis dengan hadiah menarik yang siap untuk diperebutkan setiap bulannya.

Hadiah Menarik Tiap Bulan yang diberikan:
Untuk kuis MJEDUCATION.COM edisi cetak akan dipilih 3 orang pemenang yang masing-masing akan mendapatkan:
Pemenang I: Rp 500.000,-
Pemenang II : Rp 300.000,-
Pemenang III : Rp 200.000,-

Bagaimana, menarik bukan? Hari gini, siapa sih yang tidak mau dapat duit dengan mudah? Semua pasti mau. Daripada korupsi, mending iseng-iseng berhadiah dengan mengikuti Kuis Sejuta Rasa MJEDUCATION.COM.

Bagaimana cara mengikuti kuis?
Lengkapi pertanyaan kuis yang ada di bagian akhir artikel ini. Pada saat ini semua pertanyaan tersebut masih disamarkan.

Kamu harus menjawab 11 (sebelas) pertanyaan yang akan diajukan terdiri dari 10 (sepuluh) pertanyaan yang berkaitan dengan edisi cetak Februari 2014 dan 1 (satu) pertanyaan pengetahuan umum.
Pertanyaan kuis akan dibuka pada hari Sabtu, 29 Maret 2014 mulai pukul 21.00 WIB.
Hanya jawaban yang dikirim pada kotak komentar setelah jam tersebut yang diterima.
Jawaban yang dikirim sebelum jam tersebut adalah tidak sah dan pengirim akan di diskualifikasi.
Peserta tidak dipungut biaya.

Informasi lebih lanjut silahkan kunjungi websitenya:
http://mjeducation.com/kuis-sejuta-rasa-mjeducation-com-februari-2014/

Tuesday, November 19, 2013

Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri

Daya saing suatu bangsa tidak lagi ditentukan oleh kelimpahan sumberdaya alam dan tenaga kerja murah, tetapi lebih ditentukan oleh inovasi teknologi dan penggunaan pengetahuan, atau kombinasi keduanya. Kemampuan menghasilkan, memilih, menyesuaikan diri (adaptasi), mengkomersialisasikan dan menggunakan pengetahuan sangat penting bagi keberlanjutan pertumbuhan ekonomi dan perbaikan standar hidup.

Potensi sumberdaya alam berlimpah yang dimiliki bangsa Indonesia saat ini, harus dapat menjadi keunggulan yang bermanfaat dan menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang mandiri dan berpengaruh dalam tatanan kehidupan pergaulan internasional dengan bangsa-bangsa lain, serta mampu mensejahterakan dengan kemampuan pengelolaan yang mandiri.

Untuk membangun kemampuan kompetitif bangsa harus dilaksanakan secara bersama-sama, konvergen dan sinergis. Dalam hal pengembangan dan pemanfaatan ilmu pengetahuan dan teknologi bagi kesejahteraan bangsa, komponen pemerintah, perguruan tinggi, dan industri harus bersama-sama menyatukan potensi dalam satu jaringan kerja yang setara dan sederajat untuk melakukan penelitian dan pengembangan secara terorganisir dan sistematik. Apalagi dalam era globalisasi saat ini Indonesiaseperti negara berkembang lainnya dihadapkan pada tantangan munculnyapersaingan bebas dalam perdagangan antar bangsa.

Adanya persaingan bebas ini akan menyebabkan Indonesia “diserbu” berbagai macam produk
dan teknologi baru dari negara lain.DP2M terus berupaya menumbuhkembangkan budaya penelitian danpengembangan di perguruan tinggi, memperkokoh sinergi diantara tridarma
perguruan tinggi, dan meningkatkan manfaat dan dampak dari hasil penelitiandan pengembangan. Dalam hal tersebut, DP2M terus berupaya mengembangkan program penelitian unggulan stratejik dalam pengembangan iptek yang menjadi kepentingan nasional.

Program penelitian yang dikembangkan DP2M Dikti selama ini telah menunjukkan hasil-hasil penelitian yang dapat dikembangkan menjadi produk industri yang stratejik bagi kepentingan bangsa. Untuk itu diperlukan pengembangan program penelitian sebagai wahana peningkatan hasil
penelitian menjadi produk industrial yang prospektif dalam pemasarannya, baik sebagai peningkatan daya saing bangsa maupun memutus ketergantungan dengan produk luar negeri. Program yang telah di mulai tahun 2004 adalah program Riset Andalan Perguruan Tinggi dan Industri
(Rapid).

Program Rapid merupakan wahana yang memberikan kesempatan bagi terwujudnya hubungan kerja sinergis antara lembaga penghasil konsep dan teknologi dengan lembaga manufaktur/industri. Selanjutnya produk-produk industrial mutakhir dengan fitur-fitur baru, atau yang mampu memutus rantai ketergantungan dengan pihak luar negeri, dimungkinkan beredar di pasaran sebagai hasil penelitian-penelitian perguruan tinggi di dalam negeri. Dengan demikian, budaya penelitian (yang bernuansa penciptaan produk secara berkelanjutan) akan tumbuh di dunia industri Indonesia, dan budaya industri (yang bernuansa time to market) akan tumbuh pula di perguruan tinggi di Indonesia.

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) menumbuhkembangkan budaya penelitian yang menghasilkan temuan prospektif di pasaran dan baik dikembangkan menjadi produk industrial yang dapat diproduksi berbudaya penelitian dan memberikan manfaat bagi masyarakat, (2) mewujudkan kerjasama sinerji berkelanjutan antara perguruan tinggi sebagai lembaga penelitian dan industri sebagai lembaga manufaktur melalui penyeimbangan tarikan pasar dan dorongan teknologi, dan (3) mendorong berkembangnya sektor riil berbasiskan produk-produk hasil penelitian dan pengembangan dalam negeri sendiri untuk menumbuhkan kemandirian perekonomian
bangsa.

Ruang lingkup bidang Rapid ditentukan secara top down. Bidang yang dipilih merupakan bidang yang dinilai sangat stratejik bagi peningkatan daya saing dan kemandirian bangsa adalah (1) Pertanian dan Pangan, (2) Kesehatan, (3) Teknologi informasi, (4) Energi, (5) Teknologi Manufaktur, dan (6) Kelautan dan Perikanan

Luaran yang diharapkan dari penelitian ini adalah (1) temuan teknologi dan atau produk yang siap dikomersialkan dan dipasarkan sebagai hasil kegiatan kerjasama antara dunia industri dan perguruan tinggi, (2) terbentuknya kerjasama sinerji antara perguruan tinggi dengan industri sebagai lembaga manufaktur dalam keberlanjutan hasil penelitian dan pengembangan menjadi produk industri, (3) terwujudnya industri-industri nasional yang mandiri dan berbasis penelitian dan pengembangan, yang mampu menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi dalam persaingan pasar global, dan (4) kerjasama antara industri dan perguruan tinggi menjadi tempat pembelajaran bagi mahasiswa dan pihak lain yang berkepentingan.

Dalam program Rapid pihak mitra industri menjadi entry point dalam penyusunan proposal yang diusulkan oleh kelompok dosen, dimana pihak kelompok dosen mendukung atau mensuplai teknologi apa yang diinginkan oleh mitra industri. Kelompok dosen yang dapat mengusulkan: (1) jurusan / departemen dan fakultas atau lembaga/pusat penelitian dalam satu perguruan tinggi atau kerjasama antar perguruan tinggi dan (2) kerjasama perguruan tinggi dengan lembaga litbang departemen atau LPND.

Thursday, November 14, 2013

Pendidikan Tinggi Murah Berkualitas di Indonesia

Uin-malang.ac.id- Kiranya  tidak salah di antara lembaga pendidikan yang berbeda kualitasnya menetapkan biaya yang berbeda-beda pula.  Pendidikan tinggi yang berorientasi pada kualitas dalam berbagai aspeknya, tidak terkecuali kegiatan penelitiannya, ketika pemerintah belum mampu menyediakan dana yang cukup, maka mestinya diberi peluang untuk memungut beaya dari masyarakat. Sementara itu, manakala terdapat mahasiswa yang berprestasi tetapi tidak memiliki beaya, maka pemerintahlah yang harus menanggulangi. Perguruan tinggi tidak perlu menanggungnya,  dan apalagi dilarang memungut beaya partisipasi dari masyarakat.

Manakala perguruan tinggi dibatasi dan apalagi dikekang, termasuk mendapatkan dan penggunaan dana yang dimiliki, namun kemudian dituntut agar bisa bersaing dengan perguruan tinggi maju di dunia, maka sebenarnya hal itu tidak rasional. Tidak pernah ada di dunia ini, tanpa dukungan dana yang cukup  tetapi menghasilkan kualitas unggul. Keunggulan hanya bisa diraih manakala semua hal yang dibutuhkan terpenuhi.  Para petani saja,  agar hasil panennya  unggul, maka benih yang ditanam  harus unggul, tanahnya subur, pengairannya cukup, pupuknya tercukupi, obat-obatnya tersedia,  dan masih harus ada syarat lainnya, yaitu petaninya harus rajin dan paham tentang pertanian. Jika semua itu terpenuhi, maka wajar berharap akan memperoleh panen yang banyak dan berkualitas.

Pandangan yang demikian itu seharusnya juga digunakan untuk mensikapi lembaga pendidikan tinggi. Sekalipun perguruan tinggi itu berstatus milik pemerintah, maka tidak ada salahnya, sebelum pemerintah mampu menyediakan pendanaan yang cukup, memungut biaya tinggi, dengan catatan beaya itu digunakan untuk menjaga kualitas institusinya. Hal yang dilarang adalah, manakala dana yang bersumber dari masyarakat digunakan untuk selain pengembangan institusinya. Sebab, kalau di negeri ini tidak ada perguruan tinggi yang berkualitas, maka masyarakat kelas menengah ke atas akan berbondong-bondong mengirimkan  anak-anak mereka ke luar negeri. Akhirnya, bangsa ini juga akan  menanggung kerugian yang tidak kecil dan sederhana.

Untuk mengatasi persoalan tersebut, maka  seharusnya ada pembagian tugas. Beberapa perguruan tinggi  diberi mandat untuk mengembangkan kualitas dengan beaya tinggi. Sementara lainnya, diberi tugas untuk memenuhi tuntutan pemerataan.  Bagi perguruan tinggi yang diharapkan sebagai penjaga kualitas itu, pemerintah tidak perlu melakukan intervensi terlalu jauh, misalnya hingga teknis penerimaan mahasiswa baru dan semacamnya.  Pemerintah cukup memberikan dorongan, target kualitas yang diharapkan, dan mencukupi pendanaan yang diperlukan.

Melalui kebijakan tersebut, maka tuntutan  agar pemerintah memberi peluang masyarakat ikut  mengenyam pendidikan tinggi akhirnya  berhasil dipenuhi. Sementara itu, tuntutan terhadap pemerintah dan juga bangsa secara keseluruhan, agar memiliki pendidikan tinggi bermutu juga bisa diraih.  Di antara beberapa perguruan tinggi, sekalipun  sama-sama  milik pemerintah,  harus ada pembagian tugas, yaitu antara yang berorientasi kualitatif dan kualitatif. Cara pandang seperti itu bukan aneh dan baru.

Mencari Perguruan Tinggi Murah Tapi Berkualitas di Indonesia

“aq pingin dapet kampus yang murah terus kualitasnya juga bagus, tapi sekarang yang begitu kayaknya jarang ya. Kalau bisa sih bisa nyambi kerja juga,” Kata Ella salah satu siswa SMA kelas XII.

Pengumuman kelulusan tingkat SMA telah berlangsung. Kini saatnya para siswa menentukan pilihan ke mana akan meneruskan pendidikan.

Merebaknya sejumlah perguruan tinggi swasta yang menawarkan lulusan dengan jaminan kerja dan biaya terjangkau, tampaknya tidak membuat para calon mahasiswa ini tergoda. Kebanyakan dari para siswa sudah menentukan kampus mana yang akan mereka pilih, tentunya yang sesuai dengan minat dan bakat.

Biaya perkuliahan yang sangat mahal juga menjadi pertimbangan bagi para siswa yang ingin melanjutkan ke perguruan tinggi. Bahkan banyak juga di antara mereka yang ingin kuliah memilih perguruan tinggi murah dengan kualitas standar, agar pendidikan mereka tidak putus di tengah jalan.

Namun, banyak juga yang merasa lebih nyaman berada di perguruan tinggi dengan biaya yang lebih terjangkau dan memiliki fleksibilitas yang tinggi alias banyak waktu luang, sehingga banyak waktu yang dapat digunakan untuk belajar yang lainnya atau mencari penghasilan sampingan.

Jika memang diantara para pembaca sedang mencari Perguruan Tinggi yang fleksibel, untuk kelas karyawan maupun reguler. Kampus Pertiwi Dapat menajadi solusi atas pencarian tersebut. Karena perguruan tinggi ini memang terkenal dengan biayanya yang sangat terjangkau dan memiliki kualitas yang tidak kalah jika dibandingkan dengan perguruan tinggi swasta yang sejenis.

Sekolah Tinggi Bahasa dan Sastra Inggris Yang Murah

Sekolah Tinggi Bahasa Asing Pertiwi didirikan pada tahun 1970 dengan nama Akademi Bahasa Asing Pertiwi Indonesia (ABA PI) oleh Yayasan Pembina Ilmu Pengetahuan. Pada tahun 1983 ABA Pertiwi memperoleh Status “Terdaftar“ dari pemerintah dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor: 0353/O/1983, tanggal 25 Agustus 1983.

STBA Pertiwi kini telah dikenal masyarakat luas sebagai Sekolah Tinggi Bahasa Asing dengan biaya yang terjangkau dan memiliki kualitas yang sudah tidak diragukan lagi. karena lembaga ini memang telah puluhan tahun mengelola pendidikan bahasa Asing di Indonesia.

Program Pendidikan Sekolah Tinggi Bahasa Asing Pertiwi
Sekolah Tinggi Bahasa Asing Pertiwi menyelenggarakan 2 program studi dan program pelatihan singkat sebagai berikut :

  • Diploma 3 (D3) Bahasa Inggris 

Program ini dirancang untuk menghasilkan SDM profesional yang mahir berbahasa Inggris dan dibekali salah satu keterampilan/lifeskill (Perhotelan, Bussiness English, TEFL) yang dapat dipilih sesuai dengan keinginan mahasiswa, sehingga setelah lulus langsung dapat bekerja di bidang yang diinginkan. Jumlah SKS untuk program studi ini adalah 120 SKS dengan lama masa studi normal 3 tahun (6 semester). Lulusan akan menyandang gelar Ahli Madya (A. Md). Perkuliahan program studi D3 dapat mengikuti kelas pagi, kelas malam atau kelas karyawan.

  • Strata 1 ( S1) Bahasa dan Sastra Inggris.

Program ini dirancang untuk menghasilkan sarjana bahasa yang bergelar Sarjana Sastra (SS) dengan lama masa studi normal 4 tahun (8 semester). Jumlah SKS yang harus ditempuh untuk lulus adalah 150 SKS. Lulusan banyak diserap di berbagai industri seperti pendidikan, pariwisata, pemerintahan, dan lainnya. Perkuliahan program studi S1 dapat mengikuti kelas pagi, kelas malam atau kelas karyawan.

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai STBA Pertiwi, silahkan kunjungi official websitenya: http://stba-pertiwi.ac.id